Apa Syarat Mendapatkan Dividen?
namaguerizka.com Dividen adalah bagian dari laba perusahaan yang dibagikan kepada pemegang saham sebagai bentuk keuntungan atas investasi yang mereka tanamkan dalam perusahaan tersebut. Pembagian dividen biasanya dilakukan oleh perusahaan terbuka yang sudah go public dan terdaftar di bursa saham. Namun, dividen hanya akan diterima oleh pemegang saham yang memenuhi beberapa syarat dan kriteria tertentu.
Berikut ini penjelasan lebih rinci mengenai syarat-syarat untuk mendapatkan dividen:
1. Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS)
Dividen tidak dibagikan begitu saja tanpa melalui mekanisme dan persetujuan yang resmi. Dalam prosesnya, pembagian dividen harus mendapat persetujuan dari para pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). RUPS merupakan forum tertinggi yang diadakan perusahaan untuk mengambil keputusan strategis, termasuk mengenai pembagian dividen.
RUPS akan meninjau kinerja keuangan perusahaan sepanjang tahun berjalan dan menetapkan apakah perusahaan memiliki keuntungan yang cukup untuk dibagikan sebagai dividen atau tidak. Jika RUPS menyetujui pembagian dividen, maka perusahaan akan menetapkan jadwal dan jumlah dividen yang akan dibagikan kepada pemegang saham.
2. Status sebagai Pemegang Saham pada Tanggal Cum Date
Tanggal penting dalam pembagian dividen adalah tanggal Cum Date (tanggal cum dividend). Cum Date adalah tanggal terakhir bagi investor untuk memiliki saham agar berhak atas dividen. Jika seorang investor membeli saham pada atau sebelum Cum Date, maka ia akan tercatat sebagai pemegang saham yang berhak mendapatkan dividen. Namun, jika saham dibeli setelah tanggal Cum Date, maka investor tersebut tidak akan menerima dividen, meskipun ia masih tercatat sebagai pemilik saham.
Setelah Cum Date, terdapat pula Ex Date, yaitu tanggal di mana saham yang dibeli tidak lagi memberikan hak kepada pembeli untuk menerima dividen periode tersebut. Pada Ex Date, harga saham biasanya akan turun sesuai dengan jumlah dividen yang dibagikan untuk menyesuaikan nilai pasar.
3. Status Kepemilikan pada Tanggal Recording Date
Recording Date atau tanggal pencatatan adalah hari di mana perusahaan mencatat siapa saja yang berhak menerima dividen berdasarkan kepemilikan saham. Pada tanggal ini, perusahaan akan memverifikasi daftar pemegang saham yang masih memegang saham mereka setelah melewati Cum Date. Pemegang saham yang tercatat pada Recording Date ini akan masuk dalam daftar penerima dividen, sedangkan mereka yang tidak tercatat tidak akan menerima dividen tersebut.
4. Memegang Saham Hingga Tanggal Pembayaran Dividen
Setelah Recording Date, perusahaan akan mengumumkan tanggal pembayaran dividen, yaitu tanggal di mana dividen benar-benar akan disalurkan kepada pemegang saham. Pemegang saham biasanya tidak perlu memegang saham sampai tanggal pembayaran ini karena hak untuk mendapatkan dividen sudah dikunci pada Cum Date. Akan tetapi, tetap ada risiko jika investor menjual saham sebelum dividen dibayarkan, terutama terkait perubahan harga saham.
5. Jenis Saham yang Dimiliki
Tidak semua jenis saham berhak atas dividen. Saham preferen, misalnya, sering kali memiliki prioritas dalam pembayaran dividen dibandingkan saham biasa. Perusahaan mungkin juga memiliki perjanjian atau ketentuan khusus yang mengatur pembagian dividen berdasarkan jenis saham. Oleh karena itu, investor perlu memahami jenis saham yang mereka miliki dan hak-hak yang melekat pada saham tersebut.
Faktor yang Mempengaruhi Besaran Dividen
Besaran dividen yang diterima oleh pemegang saham dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk:
Laba Perusahaan: Dividen biasanya berasal dari laba bersih perusahaan. Semakin tinggi laba perusahaan, semakin besar kemungkinan dividen yang dibagikan. Namun, perusahaan juga bisa memilih menahan sebagian laba untuk reinvestasi.
Kebijakan Dividen Perusahaan: Beberapa perusahaan memiliki kebijakan untuk memberikan dividen secara rutin, sementara yang lain mungkin lebih jarang memberikan dividen dan lebih fokus pada pertumbuhan atau ekspansi bisnis.
Kondisi Ekonomi dan Pasar: Situasi ekonomi global maupun regional dapat mempengaruhi keputusan perusahaan dalam membagikan dividen, terutama jika ada ketidakpastian ekonomi yang mendorong perusahaan untuk menahan kas.
Kesimpulan
Untuk mendapatkan dividen, investor harus memahami beberapa hal penting, terutama mengenai jadwal dan tanggal-tanggal penting seperti Cum Date dan Recording Date. Selain itu, investor juga harus memegang saham hingga Cum Date agar tercatat sebagai pemegang saham yang berhak atas dividen. Keputusan pembagian dividen tetap berada di tangan perusahaan dan harus melalui RUPS, sehingga tidak semua perusahaan akan membagikan dividen meskipun mencatatkan laba.
Pemahaman ini penting bagi investor yang ingin mendapatkan dividen sebagai bagian dari strategi investasi mereka. Selain menambah keuntungan, dividen juga mencerminkan stabilitas perusahaan serta komitmen terhadap para pemegang saham.