Daftar Lengkap Saham Pemberi Imbal Hasil Dividen Terbesar di 2024
namaguerizka.com Pada tahun 2024, banyak investor di pasar modal Indonesia mencari saham dengan dividen besar sebagai salah satu cara untuk mendapatkan pendapatan pasif yang stabil. Saham-saham dengan dividen tinggi ini umumnya berasal dari perusahaan dengan laba bersih stabil dan kebijakan dividen yang konsisten. Saham-saham dari indeks IDX High Dividend 20 menjadi fokus utama karena kriteria yang ketat mengenai stabilitas yield dividen dan likuiditasnya.
1. PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO)
Adaro Energy Indonesia, perusahaan batu bara yang terkenal dengan profitabilitasnya, kembali menjadi salah satu emiten pemberi dividen terbesar di tahun 2024. Pada awal 2024, ADRO telah membagikan dividen interim senilai US$400 juta yang berasal dari laba bersihnya. Ini menjadikan ADRO sebagai salah satu pilihan utama bagi investor yang menginginkan imbal hasil tinggi dari dividen.
Sektor: Batu Bara
Dividen 2023: US$400 juta (interim)
Yield Proyeksi 2024: Sekitar 10% atau lebih tinggi, tergantung pada laba bersih akhir tahun.
2. PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG)
Perusahaan lain dari sektor batu bara yang juga menawarkan yield dividen besar adalah Indo Tambangraya Megah (ITMG). Pada tahun sebelumnya, ITMG memiliki yield dividen yang cukup signifikan, mencapai hingga 18%. Pada tahun 2024, dengan proyeksi laba bersih yang stabil, ITMG diperkirakan akan mempertahankan dividend yield yang menarik.
Sektor: Batu Bara
Dividen Proyeksi 2024: Rp5,1 triliun atau sekitar Rp4.493 per saham
Yield Proyeksi 2024: Sekitar 18%.
3. PT Bukit Asam Tbk (PTBA)
Sebagai bagian dari BUMN dan sektor energi, PT Bukit Asam (PTBA) menawarkan dividen yang menarik. PTBA memiliki kebijakan payout ratio tinggi yang menjadikannya pilihan menarik bagi investor yang ingin memanfaatkan dividen.
Sektor: Pertambangan
Yield Dividen Proyeksi 2024: Diperkirakan mencapai 12-15%, tergantung laba tahunan dan kebijakan perseroan.
4. PT United Tractors Tbk (UNTR)
United Tractors, anak perusahaan Astra International, juga memberikan dividen secara konsisten dan merupakan pilihan yang baik bagi investor yang ingin memanfaatkan yield tinggi di sektor alat berat. Pada tahun 2023, UNTR telah membagikan dividen interim sebesar Rp701 per saham dengan yield 2,6%.
Sektor: Alat Berat dan Pertambangan
Dividen Proyeksi 2024: Rp2.387 per saham
Yield Proyeksi 2024: Sekitar 11%.
5. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI)
BBRI merupakan salah satu bank terbesar di Indonesia yang juga dikenal sebagai emiten dengan pembagian dividen tinggi. Dalam kebijakan dividen terbarunya, BBRI memiliki komitmen untuk memberikan sekitar 85% dari laba bersihnya sebagai dividen.
Sektor: Perbankan
Dividen Proyeksi 2024: Rp331 per saham
Yield Proyeksi 2024: Sekitar 6%.
6. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA)
Bank Central Asia (BBCA) adalah bank swasta terbesar di Indonesia dengan reputasi pembagian dividen konsisten. Meski yield dividennya lebih rendah dibanding emiten dari sektor pertambangan, stabilitas dan prospek jangka panjang BBCA menjadikannya pilihan menarik bagi investor.
Sektor: Perbankan
Yield Dividen Proyeksi 2024: Sekitar 2-3%.
7. PT Astra International Tbk (ASII)
Astra International, salah satu perusahaan konglomerat terbesar di Indonesia, seringkali memberikan dividen yang kompetitif. Sebagai perusahaan multi-sektor, ASII memiliki basis laba yang kuat sehingga dapat memberikan dividen yang stabil.
Sektor: Konglomerat (otomotif, alat berat, finansial)
Yield Dividen Proyeksi 2024: Sekitar 4-5%.
8. PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM)
Telkom Indonesia adalah emiten di sektor telekomunikasi dengan rekam jejak pembayaran dividen yang stabil. TLKM menjadi pilihan investor yang mencari dividen stabil dari perusahaan dengan kapitalisasi pasar besar.
Sektor: Telekomunikasi
Yield Dividen Proyeksi 2024: Sekitar 3-4%.
Indeks IDX High Dividend 20
Indeks IDX High Dividend 20 mencakup 20 perusahaan yang memiliki sejarah yield dividen tinggi dan konsistensi dalam pembagian dividen. Saham-saham di indeks ini umumnya memiliki yield rata-rata 6,7% per tahun dan diproyeksikan akan tetap kompetitif terhadap indeks LQ45.
Kesimpulan
Bagi investor yang tertarik pada strategi pendapatan pasif, saham dengan dividen besar di Indonesia, khususnya dari sektor pertambangan dan perbankan, adalah pilihan utama di tahun 2024. Saham seperti ADRO, ITMG, PTBA, UNTR, dan BBRI menjadi unggulan dengan yield dividen tinggi, sementara BBCA dan ASII menawarkan stabilitas jangka panjang.
Catatan Investasi: Pastikan untuk memperhatikan tanggal ex-dividend agar tidak kehilangan hak dividen, dan sesuaikan strategi investasi apakah untuk tujuan pendapatan pasif atau capital gain.