Berapa Tahun Wajib Belajar di Malaysia?
namaguerizka.com Pendidikan wajib adalah salah satu cara pemerintah Malaysia untuk memastikan bahwa setiap anak mendapatkan akses pendidikan dasar yang berkualitas. Dalam sistem pendidikan Malaysia, jumlah tahun wajib belajar hampir mirip dengan sistem di Indonesia, tetapi memiliki beberapa perbedaan penting terkait tahap-tahapnya.
Pendidikan Wajib di Malaysia
Pendidikan wajib di Malaysia berlangsung selama 11 tahun yang mencakup pendidikan dasar dan menengah rendah. Sistem pendidikan ini diatur oleh Education Act 1996, yang mewajibkan semua anak untuk mengikuti pendidikan dasar di sekolah yang diakui oleh pemerintah.
Tahap Pendidikan di Malaysia
Secara umum, sistem pendidikan di Malaysia terbagi menjadi beberapa tahap:
1. Pendidikan Dasar (Primary Education)
Durasi: 6 tahun (Tahun 1 hingga Tahun 6).
Usia Siswa: Dimulai pada usia 7 tahun hingga 12 tahun.
Kurikulum: Pelajaran inti mencakup Bahasa Melayu, Bahasa Inggris, Matematika, dan Sains. Ada juga mata pelajaran lain seperti Pendidikan Moral atau Agama.
Ujian Akhir: Pada akhir Tahun 6, siswa mengikuti Ujian Penilaian Sekolah Rendah (UPSR). Ujian ini mengukur kompetensi dasar mereka sebelum melanjutkan ke jenjang berikutnya.
2. Pendidikan Menengah Rendah (Lower Secondary)
Durasi: 3 tahun (Form 1 hingga Form 3).
Usia Siswa: 13 hingga 15 tahun.
Kurikulum: Mata pelajaran meliputi Bahasa Melayu, Bahasa Inggris, Matematika, Sains, Sejarah, Pendidikan Jasmani, dan Seni.
Ujian Akhir: Siswa mengikuti ujian yang dikenal sebagai Pentaksiran Tingkatan 3 (PT3).
3. Pendidikan Menengah Atas (Upper Secondary)
Durasi: 2 tahun (Form 4 hingga Form 5).
Usia Siswa: 16 hingga 17 tahun.
Kurikulum: Siswa diarahkan ke jalur akademik, teknis, atau vokasional. Mata pelajaran tergantung pada jalur yang dipilih.
Ujian Akhir: Pada akhir Form 5, siswa mengikuti Sijil Pelajaran Malaysia (SPM), setara dengan Ujian Nasional di Indonesia.
Apakah Pendidikan Menengah Atas Wajib?
Pendidikan menengah atas tidak termasuk dalam pendidikan wajib. Setelah menyelesaikan pendidikan menengah rendah, siswa memiliki pilihan untuk melanjutkan ke jenjang menengah atas, masuk ke sekolah kejuruan, atau langsung bekerja. Namun, sebagian besar siswa memilih melanjutkan pendidikan untuk meningkatkan peluang karier di masa depan.
Sistem Tambahan: Sekolah Kebangsaan dan Jenis Kebangsaan
Malaysia juga memiliki dua jenis sekolah dasar:
1. Sekolah Kebangsaan (SK): Menggunakan Bahasa Melayu sebagai bahasa pengantar utama.
2. Sekolah Jenis Kebangsaan (SJK): Menggunakan bahasa pengantar lain seperti Mandarin atau Tamil, tetapi tetap mengajarkan Bahasa Melayu dan Bahasa Inggris sebagai mata pelajaran wajib.
Perbandingan dengan Sistem di Indonesia
Sama seperti Malaysia, Indonesia juga memiliki pendidikan dasar selama 6 tahun. Namun, Malaysia memberikan fokus yang lebih besar pada ujian akhir seperti UPSR dan PT3 untuk memastikan setiap siswa memiliki kompetensi yang memadai di setiap jenjang.
Kesimpulan
Wajib belajar di Malaysia berlangsung selama 11 tahun, mencakup pendidikan dasar dan menengah rendah. Dengan sistem yang terstruktur dan fokus pada pengembangan kompetensi dasar, Malaysia berupaya memastikan bahwa setiap anak memiliki akses ke pendidikan yang dapat menunjang masa depan mereka. Hal ini sejalan dengan visi pemerintah untuk menciptakan masyarakat yang berpendidikan dan berdaya saing tinggi.