--> Skip to main content

Peran Bank of England dalam Mengawasi Lembaga Keuangan Inggris

namaguerizka.com Bank of England (BoE), sebagai bank sentral Inggris, memiliki tanggung jawab besar dalam menjaga stabilitas sistem keuangan nasional. Salah satu fungsi terpenting yang dijalankannya adalah mengawasi lembaga-lembaga keuangan di Inggris. Pengawasan ini mencakup berbagai aspek, mulai dari kesehatan keuangan institusi perbankan, manajemen risiko, hingga kepatuhan terhadap peraturan yang berlaku. Dalam artikel ini, kita akan membahas secara mendalam bagaimana Bank of England menjalankan peran ini, struktur kelembagaannya, serta pengaruhnya terhadap perekonomian Inggris.

Sejarah Singkat dan Posisi Bank of England

Didirikan pada tahun 1694, Bank of England awalnya berfungsi sebagai lembaga keuangan untuk mendanai utang publik Inggris. Namun, seiring waktu, peran BoE berkembang secara signifikan hingga menjadi otoritas keuangan utama yang bertanggung jawab atas kebijakan moneter dan stabilitas keuangan. Sejak memperoleh independensi operasional dalam menetapkan suku bunga pada tahun 1997, reputasi BoE sebagai penjaga stabilitas ekonomi semakin kuat.


Otoritas Pengawasan: Siapa yang Melakukan Apa?

Bank of England melaksanakan pengawasan melalui dua badan utama:

  1. Prudential Regulation Authority (PRA)
    PRA merupakan bagian dari Bank of England yang bertugas mengatur dan mengawasi sekitar 1.500 lembaga keuangan, termasuk bank, serikat kredit (credit unions), perusahaan asuransi, dan perusahaan investasi besar. Tujuan utamanya adalah untuk:

    • Menjaga keamanan dan ketahanan lembaga-lembaga tersebut.
    • Melindungi nasabah dan pemegang polis.
    • Mendukung stabilitas sistem keuangan secara keseluruhan.
  2. Financial Policy Committee (FPC)
    FPC adalah komite di dalam BoE yang bertugas mengidentifikasi risiko sistemik yang dapat mengancam stabilitas keuangan nasional. FPC memiliki kekuatan untuk merekomendasikan atau memberlakukan kebijakan makroprudensial, seperti pengaturan rasio pinjaman terhadap nilai (loan-to-value ratio) dalam sektor perumahan, untuk mencegah gelembung keuangan atau krisis.


Tanggung Jawab dan Aktivitas Pengawasan

Bank of England melalui PRA dan FPC menjalankan sejumlah aktivitas pengawasan sebagai berikut:

1. Pengawasan Prudensial

Pengawasan prudensial dilakukan untuk memastikan bahwa lembaga keuangan memiliki cukup modal dan likuiditas untuk bertahan dalam situasi keuangan yang sulit. Ini termasuk:

  • Penilaian tahunan terhadap kesehatan keuangan bank (stress testing).
  • Evaluasi risiko model internal dan praktik manajemen risiko.
  • Penerapan standar minimum modal (seperti Basel III).

2. Stress Testing

BoE secara rutin melakukan uji ketahanan terhadap bank-bank besar di Inggris untuk menilai kemampuan mereka menghadapi skenario ekonomi ekstrem, seperti resesi tajam atau kejatuhan pasar properti. Hasil stress test ini digunakan untuk menentukan apakah bank tersebut perlu meningkatkan cadangan modal mereka.

3. Regulasi dan Penegakan Aturan

BoE menerbitkan pedoman dan regulasi yang harus dipatuhi oleh lembaga keuangan. Bila ditemukan pelanggaran atau risiko yang berlebihan, BoE dapat mengambil tindakan tegas, seperti pembatasan kegiatan usaha, penggantian manajemen, atau bahkan mencabut izin operasional.

4. Peran dalam Resolusi Krisis

Jika sebuah lembaga keuangan menghadapi kegagalan (bankruptcy), BoE bertindak sebagai otoritas resolusi. Melalui Resolution Directorate, BoE dapat mengintervensi untuk menyelamatkan sistem keuangan dari gangguan yang lebih luas. Ini bisa melibatkan restrukturisasi, merger darurat, atau penyelamatan terbatas tanpa menggunakan dana publik.


Koordinasi dengan Otoritas Lain

Selain menjalankan fungsi pengawasan internal, Bank of England bekerja sama dengan lembaga pengatur lainnya, seperti:

  • Financial Conduct Authority (FCA) – Mengawasi perilaku bisnis dan perlindungan konsumen.
  • HM Treasury – Berperan dalam kebijakan fiskal dan keuangan pemerintah.
  • International regulatory bodies – BoE juga aktif dalam forum internasional seperti G20, Basel Committee, dan IMF untuk memastikan standar pengawasan global diadopsi di Inggris.

Dampak Pengawasan terhadap Masyarakat

Peran pengawasan yang dijalankan oleh Bank of England sangat penting bagi kehidupan sehari-hari masyarakat. Dengan sistem keuangan yang stabil dan aman:

  • Nasabah dapat menabung dan meminjam uang dengan lebih percaya diri.
  • Investor merasa lebih aman untuk menanamkan modal di sektor keuangan Inggris.
  • Krisis keuangan yang bisa mengganggu ekonomi nasional dapat dicegah lebih awal.

Kesimpulan

Bank of England memainkan peran yang sangat strategis dalam mengawasi lembaga keuangan di Inggris. Melalui kombinasi pengawasan prudensial, pengelolaan risiko sistemik, dan koordinasi dengan otoritas lainnya, BoE menjaga agar sistem keuangan tetap stabil, transparan, dan bertanggung jawab. Dalam dunia yang semakin kompleks dan dinamis, keberadaan dan peran aktif Bank of England menjadi pilar penting dalam menopang kepercayaan masyarakat terhadap sistem keuangan Inggris.

Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar

Advertiser